Belajar dari Sistem Pendidikan Terbaik di Dunia

08.38 Wendy C. Kurniawan 0 Comments

Belajar dari Sistem Pendidikan Terbaik di Dunia  -Apa salahnya belajar? mungkin itu pertanyaan bagi mereka yang sedang semangat dalam memperbaiki diri untuk mendapatkan tujuan yang ia inginkan. Kadang ketika kita semangat belajar, kita bingung harus mulai dari mana. Dan seperti apa belajar yang baik. Semua itu proses, yang terpenting jangan pernah berhenti belajar dan menyambut ilmu yang datang pada dirimu.
Mengenai sistem pendidikan yang ada di negeri ini. Belajar dari K13 yang direvisi secara berkala pasti selalu menunjukkan bahwa adanya kekurangan dalam pencapaian target kompetensi. Untuk mencapai target tersebut perlu adanya sebuah sistem yang terstruktur dalam dunia pendidikan. Selain itu siswa dituntut untuk dapat menjalani pendidikan dengan semangat dan mental yang kuat untuk mendapatkan target yang ia inginkan.
Belajar dari negara lain mengenai sistem pendidikan tidak ada salahnya. Meski sistem tersebut belum cocok untuk diimplementasikan di negeri ini namun bicara sistem pasti ada perancangan proses dan tujuan output yang akan dikehendaki. Berikut merupakan beberapa poin penting sistem yang diberlakukan pada Finlandia antara lain:

1. Anak-anak di Finlandia tak diperkenankan masuk sekolah dasar kalau umur mereka belum genap 7 tahun.
2. Guru-guru Finlandia punya sistem lain untuk menilai siswa, bukan dari ujian dan pekerjaan rumah.
3. Tak seperti di Indonesia, di Finlandia, anak tak diukur dari 6 tahun pertama mereka mengenyam bangku pendidikan.
4. Hanya ada satu tes standar wajib di Finlandia, yakni ketika mereka berusia 16 tahun.
5. Semua anak, pintar atau tidak, belajar di kelas yang sama.
6. 30 persen anak-anak di Finlandia memperoleh beasiswa selama 9 tahun untuk sekolah.
7. 66 persen anak di Finlandia mengenyam pendidikan hingga perguruan tinggi.
8. Tak ada jurang yang terlalu lebar yang membedakan siswa yang terpandai dan paling tertinggal di kelas.
9. Kelas sains di Finlandia diisi maksimal 16 siswa sehingga mereka dapat praktik dan melakukan penelitian.
10. 93 persen orang Finlandia adalah lulusan sekolah tinggi.
11. 43 persen siswa SMA Finlandia memilih sekolah kejuruan.

Mungkin itu yang bisa saya informasikan. Terima kasih atas waktu yang telah anda berikan kepada kami.

0 komentar:

Pembelajaran individual

19.07 Unknown 0 Comments


Pembelajaran Individual 

Pembelajaran Individual
Model Pembelajaran Individual menawarkan solusi terhadap masalah peserta didik yang beraneka ragam tersebut. Pembelajaran individual memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk menentukan sendiri tempat, waktu, kapan dirinya merasa siap untuk menempuh ulangan atau ujian. Pembelajaran individual mempunyai beberapa ciri, sebagai berikut :
1.Peserta didik belajar sesuai dengan kecepatannya masing – masing, tidak  pada kelasnya.
2. Peserta didik belajar secara tuntas, karena peserta didik akan ujian jika mereka siap.
3.  Setiap unit yang dipelajari memuat tujuan pembelajaran khusus yang jelas.
4. Keberhasilan peserta didik diukur berdasarkan sistem nilai mutlak. Ia berkompetisi dengan angka bukan dengan temannya.


Pembelajaran yang dilakukan di Rumah Belajar Weka Naila mengedepankan ketuntasan peserta didik dalam belajar, dengan kata lain peserta didik mendapat materi yang tak sama dengan temannya, tergantung pada tingkat ketuntasan penguasaan materi peserta didik.





0 komentar: